Keagungan Masjid Raya Sheikh Zayed Solo: Replika Megah Simbol Persahabatan Indonesia-UEA
Kota Solo, yang dikenal dengan budaya Jawa yang kental, kini memiliki landmark baru yang memukau: Masjid Raya Sheikh Zayed Solo. Masjid megah ini merupakan replika dari Masjid Sheikh Zayed Grand Mosque di Abu Dhabi, Uni Emirat Arab, dan menjadi simbol persahabatan yang erat antara Indonesia dan UEA.
Hadiah Istimewa dari UEA
Masjid Raya Sheikh Zayed Solo merupakan hadiah dari Putra Mahkota UEA, Sheikh Mohamed bin Zayed Al Nahyan, untuk Presiden Joko Widodo. Pembangunan masjid ini dimulai pada tahun 2021 dan diresmikan pada 14 November 2022 oleh Presiden Joko Widodo dan Sheikh Mohamed bin Zayed Al Nahyan.
Masjid ini berdiri di atas lahan seluas 3,6 hektar di Jalan Ahmad Yani No.128, Gilingan, Kecamatan Banjarsari, Kota Surakarta. Lokasinya yang strategis, dekat dengan pusat kota dan Stasiun Balapan Solo, membuatnya mudah diakses oleh masyarakat.
Arsitektur Megah Bernuansa Timur Tengah
Masjid Raya Sheikh Zayed Solo dirancang dengan arsitektur Timur Tengah yang megah dan indah. Bangunan utama masjid didominasi warna putih dengan aksen emas, menciptakan kesan mewah dan elegan. Empat menara menjulang tinggi di setiap sudut masjid, menambah kemegahan bangunan ini.
Masjid ini memiliki kapasitas hingga 10.000 jamaah. Ruang shalat utama dihiasi dengan karpet mewah dan lampu kristal yang indah. Mihrab masjid dihiasi dengan ornamen kaligrafi yang rumit, menambah keindahan interior masjid.
Keindahan Taman dan Lanskap
Tak hanya bangunan utama, keindahan Masjid Raya Sheikh Zayed Solo juga terpancar dari taman dan lanskapnya. Taman yang luas dan asri mengelilingi masjid, menciptakan suasana yang tenang dan damai. Berbagai jenis tanaman hias dan pohon palem ditanam di taman ini, menambah kesejukan dan keindahan lingkungan masjid.
Situs kami lainnya : Jasa Bangun rumah murah di Solo.
Di tengah taman terdapat kolam air mancur yang indah. Air mancur ini menambah kesan sejuk dan menenangkan, serta menjadi spot foto favorit bagi para pengunjung.
Fasilitas Lengkap untuk Kenyamanan Jamaah
Masjid Raya Sheikh Zayed Solo dilengkapi dengan berbagai fasilitas untuk kenyamanan jamaah. Beberapa fasilitas yang tersedia antara lain:
- Ruang VIP: Untuk tamu penting dan delegasi.
- Perpustakaan: Menyediakan berbagai buku tentang Islam dan pengetahuan umum.
- Ruang kelas: Untuk kegiatan belajar mengajar dan kajian agama.
- Tempat wudhu: Terpisah untuk pria dan wanita, dengan desain modern dan bersih.
- Toilet: Bersih dan terawat dengan baik.
- Area parkir: Luas dan mampu menampung banyak kendaraan.
Lebih dari Sekedar Tempat Ibadah
Masjid Raya Sheikh Zayed Solo tidak hanya berfungsi sebagai tempat ibadah, tetapi juga sebagai pusat kegiatan keagamaan dan sosial. Masjid ini secara rutin mengadakan berbagai kegiatan seperti pengajian, kajian agama, dan kegiatan sosial lainnya.
Masjid ini juga menjadi destinasi wisata religi yang populer. Setiap harinya, ribuan pengunjung datang dari berbagai daerah untuk mengagumi keindahan arsitektur dan merasakan suasana damai di masjid ini.
Mengunjungi Masjid Raya Sheikh Zayed Solo
Zayed Solo terbuka untuk umum, baik untuk beribadah maupun untuk wisata religi. Namun, ada beberapa hal yang perlu diperhatikan saat berkunjung ke masjid ini:
- Berpakaian sopan: Pengunjung diwajibkan berpakaian sopan dan menutup aurat. Bagi wanita yang tidak berhijab, disediakan kain sarung untuk menutup aurat.
- Menjaga kebersihan: Pengunjung diharapkan menjaga kebersihan lingkungan masjid.
- Menghormati jamaah yang sedang beribadah: Pengunjung diharapkan tidak mengganggu jamaah yang sedang beribadah.
- Mematuhi peraturan: Pengunjung diharapkan mematuhi peraturan yang berlaku di masjid.
Wisata Kuliner di Sekitar Masjid Zayed Solo
Setelah mengunjungi Masjid Raya Sheikh Zayed Solo, Anda dapat menikmati wisata kuliner di sekitar masjid. Salah satu kuliner khas Solo yang wajib dicoba adalah tengkleng.
Warung Tengkleng Bu Jito Dlidir: Kelezatan Tengkleng Kambing Lokal dengan Rempah Nusantara
Tidak jauh dari Zayed Solo, tepatnya di Jalan Kolonel Sugiyono No. 67, Kadipiro, Banjarsari, terdapat Warung Tengkleng Bu Jito Dlidir. Warung ini terkenal dengan kelezatan tengkleng kambingnya yang autentik.
Warung Tengkleng Bu Jito Dlidir menggunakan kambing lokal berkualitas tinggi. Daging kambing yang empuk dan tidak prengus diolah dengan resep turun temurun, menghasilkan cita rasa yang khas dan menggugah selera. Kuah tengkleng yang kaya rempah menjadi ciri khas lainnya. Bumbu kuliner rempah Nusantara seperti jahe, kunyit, lengkuas, kemiri, dan berbagai rempah lainnya diracik dengan sempurna, menciptakan harmoni rasa yang pedas, gurih, dan sedikit manis.
Selain tengkleng solo, Warung Bu Jito Dlidir juga menawarkan beragam menu olahan kambing lainnya seperti tongseng, sate, dan gule. Semua menu dimasak dengan menggunakan bahan-bahan berkualitas dan bumbu rempah pilihan.
Warung Tengkleng Bu Jito Dlidir buka setiap hari mulai pukul 09.00 hingga 19.00 WIB. Dengan harga yang terjangkau, Anda sudah dapat menikmati semangkuk tengkleng lezat yang menggoyang lidah.
Kesimpulan
Masjid Zayed Solo merupakan mahakarya arsitektur yang megah dan indah. Masjid ini tidak hanya menjadi tempat ibadah, tetapi juga simbol persahabatan antara Indonesia dan UEA, serta destinasi wisata religi yang populer. Jangan lupa untuk mencicipi kuliner khas Solo, seperti tengkleng di Warung Bu Jito Dlidir, setelah berkunjung ke masjid ini.